PT Dewata Freight International Tbk (DEAL) mengatakan telah menargetkan adanya kontrak baru di kuartal II 2023.
Corporate Secretary DEAL, Fikriatuzzahra memaparkan pada kuartal I 2023, Dewata Freight International telah mengantongi empat kerjasama. Sementara untuk kuartal II-2023, Dewata Freight International masih enggan membeberkan lebih lanjut.
DEAL menargetkan tahun 2023 bisa mendapatkan kontrak baru mencapai Rp 50 miliar. Lalu, target pertumbuhan pendapatan 2023 sebesar 20%-25% YoY. Pada kuartal I 2023 ini pendapatan DEAL tercatat menurun 50% menjadi Rp 16,04 miliar dari Rp 32,02 miliar. Di sisi lain, pos laba bersih yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk adalah sebesar Rp 993,37 juta, meningkat 60% dari periode yang sama tahun lalu di angka Rp 620,91 juta.
Zahra melanjutkan, hal tersebut terjadi karena saat ini perseroan menghadapi masa transisi dan masa konsolidasi. Pos aset DEAL tercatat adalah sebesar Rp 155,57 miliar pada periode kuartal I 2023, turun 2,73% secara year to date. Senada, pos liabilitas turun menjadi Rp 202,09 miliar dan ekuitas ada di nilai Rp 46,51 miliar.
Sumber: Kontan