Berikut Penyebab Laba PGN (PGAS) Naik jadi Rp4,8 Triliun pada 2022

2023-04-17 07:37:54 - Bagikan ke Facebook Whatsapp Twitter

Subholding Gas PT Pertamina (Persero), PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGAS) atau PGN membukukan kenaikan laba bersih sebesar 7 persen sepanjang 2022. Hal itu sejalan dengan peningkatan pendapatan. 

PGN mencatatkan pendapatan US$3,56 miliar, naik 17,5 persen year on year (yoy) dari tahun sebelumnya US$3,03 miliar. Pendapatan terutama berasal dari penjualan gas ke segmen industri dan komersial senilai US$2,47 miliar, selanjutnya rumah tangga US$19,84 juta, dan SPBG US$2,31 juta. PGAS mencatatkan laba bersih tahun berjalan yang diatribusikan ke entitas induk senilai US$326,2 juta atau setara Rp4,84 triliun (kurs Rp14.850 per US$). Laba tersebut naik 7 persen dibandingkan tahun sebelumnya.

Direktur Utama PGN M. Haryo Yunianto mengatakan, PGN terus mengoptimasi perluasan infrastruktur gas bumi dan keandalan pasokan, khususnya di masa transisi menuju net zero emission. Laba bersih berasal dari pendapatan sebesar US$3,6 miliar. Dari pendapatan tersebut, PGN mencatatkan laba bruto sebesar US$780,5 juta, laba operasi sebesar US$592,2 juta, dan EBITDA sebesar US$1.216,8 juta.

Dari sisi operasional, volume lifting minyak dan gas pada 2022 meningkat menjadi 28.870 boepd dari 24.086 boepd, serta adanya kenaikan Indonesian crude price (ICP) yang tinggi. Haryo menuturkan, hal tersebut secara signifikan berkontribusi pada kinerja keuangan 2022. 

Adapun, transportasi minyak juga menunjukkan kenaikan kinerja yang sangat signifikan yang mencapai 38.471 boepd dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yang hanya mencapai 9.706 boepd. Untuk kinerja LPG processing mencapai sebesar 134 ton per hari, meningkat signifikan dibandingkan periode tahun sebelumnya sebesar 92,7 ton per hari.

PGN terus meningkatkan akuisisi pelanggan baru dan menangkap peluang sinergi yang terlihat dari peningkatan infrastruktur pipa jaringan gas bumi naik 6,94 persen atau 748 km menjadi 11.524 km pada 2022 dan total pelanggan PGN yang mencapai 838.953 pelanggan.


Sumber: Bisnis

Bagikan:

DISCLAIMER ON!

Pandangan diatas merupakan pandangan dari PanenSAHAM, dan kami tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang diterima oleh investor dalam bertransaksi. Semua keputusan ada di tangan investor

Berita Menarik Lainnya: