PT Mora Telematika Indonesia Tbk (MORA) atau Moratelindo absen membagi dividen tahun buku 2022 meskipun laba bersih tercatat sebesar Rp672,89 miliar.
Wakil Direktur Utama Moratelindo Genta Andhika Putra mengatakan keputusan tidak membagikan dividen disebabkan karena laba bersih akan digunakan untuk ekspansi pengembangan jaringan telekomunikasi. Moratelindo berencana melakukan beberapa investasi sebagai fokus kerja sepanjang 2023. Ekspansi tersebut termasuk peningkatan kapasitas jaringan, peningkatan fiber optic backbone dan acess serta eksisting data center.
Guna mendanai investasi tersebut, Moratelindo menyiapkan belanja modal sebesar Rp1,1 triliun. Capex ini berasal dan beberapa alternatif sumber dana seperti penerbitan sukuk ijarah, pinjaman bank serta sisa dana IPO tahun lalu. Terkait dengan penggunaan dana IPO, Direktur Utama MORA Jimmy Kadir mengatakan hingga Desember 2022, dana IPO telah digunakan sebesar 60 persen atau Rp600 miliar yang dialokasikan untuk investasi serta modal kerja.
Sumber: Bisnis