PT Cisarua Mountain Dairy Tbk (CMRY) melaporkan telah merealisasikan penggunaan dana hasil initial public offering (IPO) sebesar Rp925,70 miliar dari perolehan dana IPO sebesar Rp3,66 triliun.
Direktur Cisarua Mountain Dairy Bharat Shah Joshi menyampaikan mayoritas realisasi penggunaan dana IPO digunakan untuk belanja modal dalam rangka penambahan kapasitas produksi. Cimory telah menghabiskan Rp613,45 miliar untuk perluasan pabrik dan pembelian mesin. Dan rencana penggunaan dana IPO untuk belanja modal dialokasikan sebesar Rp1,18 triliun.
Sementara itu, rencana perseroan untuk melakukan penyetoran modal ke entitas anak PT Macroprima Panganutama dan PT Macrosentra Niagaboga belum terlaksana. CMRY akan menyetorkan modal sebesar Rp896,6 miliar ke Macroprima Panganutama, dan sebesar Rp717,3 miliar ke Macrosentra Niagaboga.
Dengan realisasi di atas, maka sisa dana IPO yang belum dipakai Cimory mencapai Rp2,64 triliun. Mayoritas sisa dana hasil penawaran umum saat ini ditempatkan dalam deposito berjangka dengan jangka waktu penyimpanan satu bulan. Terdapat pula dana yang disimpan di obligasi dengan masa penyimpanan 11 sampai 35 bulan.
Sumber: Bisnis