PT Golden Energy Mines Tbk. (GEMS) berpeluang memacu pasar ekspor ke India pada tahun ini.
Sebagaimana diketahui, China saat ini berencana membuka kembali impor batu bara dari Australia setelah dilarang selama 2 tahun. Sementara itu, pemerintah India dikabarkan bakal menggenjot pasokan untuk stok cadangan batu bara nasionalnya, dengan mengimpor sebagian batu bara yang mereka konsumsi.
Sekretaris Perusahaan GEMS Sudin Sudiman menuturkan target produksi batu bara GEMS pada 2023 adalah sekitar 40,4 juta ton, dengan penjualan sekitar 41,4 juta ton. Sementara itu, komposisi penjualan untuk ekspor dan domestik adalah 65 berbanding 35.
Sudin menuturkan dengan situasi penambahan impor batu bara India, dia berpendapat tidak akan banyak perubahan terhadap komposisi ekspor GEMS pada 2023. Menurutnya, GEMS selalu memiliki rencana untuk menambah ekspor batu baranya. Namun, GEMS akan mencermati lebih lanjut atas perkembagan pasar baik di China dan India, yang menjadi pasar utama perseroan.
Adapun GEMS memproyeksi harga batu bara pada 2023 masih akan stabil pada kuartal I/2023. Namun, lanjutnya, setelah kuartal I/2023 perlu dicermati kembali perkembangan geopolitik Eropa, terutama Rusia dan Ukraina.
Sumber: Bisnis