PT Buyung Putra Sembada Tbk (HOKI) menyadari industri beras bakal menantang sepanjang tahun 2023. Maka dari itu, HOKI akan fokus melanjutkan upaya transformasi bisnis yang telah dilakukan sejak beberapa tahun lalu.
Direktur Buyung Putra Sembada Budiman Susilo mengatakan, bisnis beras tahun ini akan terdampak oleh potensi kenaikan harga-harga bahan pokok imbas penyesuaian harga BBM pada 2022 lalu dan peningkatan suku bunga acuan.
Selain itu, HOKI juga berinovasi untuk mengembangkan ketersediaan produk melalui pembuatan WarungKoki. Ini merupakan toko ritel berbasis online dan offline yang ditempatkan di lokasi yang dekat dengan area perumahan atau perkantoran.
Tak hanya itu, akhir tahun lalu HOKI juga membentuk anak usaha yang bergerak di bidang investasi, yaitu PT Hoki Investasi Sejati. Tujuan perusahaan ini untuk investasi di perusahaan publik yang memiliki fundamental bagus dan harganya relatif masih rendah. Sayangnya, Budiman tidak menyebut potensi kontribusi perusahaan ini terhadap pendapatan HOKI secara keseluruhan pada masa depan.
Terlepas dari tantangan yang mendera industri beras, HOKI masih cukup rajin merilis berbagai varian produk beras dalam beberapa waktu terakhir. Misalnya, akhir tahun lalu HOKI meluncurkan produk DailyMeal Nasi Jagung dan Nasi Singkong. Produk ini menawarkan alternatif nasi yang lebih baik, karena terbuat dari jagung dan singkong alami dengan kandungan karbohidrat yang kompleks, bebas gula, dan punya indeks glikemik yang lebih rendah.
Komentar: Tantangan di industry beras adanya
kenaikan harga-harga bahan pokok imbas penyesuaian harga BBM dan juga peningkatan
suku bunga acuan. Ditengah tantangan tersebut HOKI menerapkan strategi dengan
meluncurkan nasi jagung dan nasi singkong untuk mempertahankan produknya di
konsumen. Selain itu, HOKI membentuk
anak usaha yang bergerak di bidang invetasi PT Hoki Investasi Sejati dengan
tujuan investasi di perusahaan publik, belum ada angka pasti berapa kontribusi
Hoki Investasi terhadap pendapatan HOKI secara keseluruhan.
Sumber: Kontan