PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD) berharap dapat meraih kinerja penjualan yang lebih tinggi pada 2024.
Investor Relation Integra Indocabinet Fajar Andika mengatakan, salah satu faktor pendorong utama kinerja WOOD pada tahun ini adalah ekspektasi peningkatan pertumbuhan ekonomi di Amerika Serikat (AS). Pasar AS memang masih menjadi pangsa pasar terbesar bagi WOOD.
Masih diberlakukannya kebijakan tarif anti dumping oleh AS kepada produk asal China dilihat sebagai celah bagi WOOD. Sebab, perusahaan ini dapat mengisi kekosongan produk furniture dan building components China di pasar AS.
Potensi ekspor produk furniture dan building component WOOD ke AS pun cukup terbuka tahun ini. Apalagi, suku bunga kredit perumahan di AS dalam beberapa bulan terakhir sudah mengalami penurunan hingga ke kisaran 6,7%.
Dengan demikian, ini akan menggairahkan pasar properti yang pada akhirnya mendongkrak permintaan produk furniture dan building components untuk sektor tersebut.
WOOD akan berupaya memperluas jangkauan pasar ekspor yang selama ini terfokus ke AS. Dalam hal ini, WOOD bakal melakukan diversifikasi pasar ekspor melalui perluasan penjualan ke negara-negara Asia dan Eropa.
Sumber: Kontan