PT Energi Kreasi Bersama (Electrum) bakal mengalokasikan anggaran belanja modal atau capital expenditure (capex) dari induk perusahaannya GOTO dan TOBA, untuk pengembangan fasilitas pabrik motor listrik.
Diketahui Electrum merupakan merupakan perusahaan hasil joint venture antara PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) dan PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO). Adapun, TBS sebagai salah satu perusahaan induk menargetkan capex di kisaran US$60 juta pada 2023 mendatang. Pihak TBS memfokuskan alokasi capex untuk pilar bisnis energi baru terbarukan dan kendaraan listrik.
Patrick belum mau memerinci berapa total capex yang dialokasikan ke Electrum oleh TOBA maupun GOTO. Lebih lanjut Patrick menyebut pembangunan pabrik Electrum masih belum dimulai. Dia juga belum memperinci lokasi pabrik Electrum nantinya.
Head of Corporate Strategy TBS Energi Utama Nafi Achmad Sentausa menyebutkan capex pada 2023 kurang lebih sekitar US$50 juta–US$60 juta. Adapun, TOBA memiliki perusahaan patungan bersama PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO), yakni Electrum yang mempunyai ambisi memasok 2 juta unit motor listrik untuk kebutuhan di dalam negeri. Setidaknya sampai 3 tahun mendatang atau 2025, Electrum tercatat menargetkan penjualan hingga 500.000 unit motor listrik.
Sumber: Bisnis