PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) membidik target bisnis yang positif pada 2023 mendatang. Pihaknya punya ambisi untuk mencapai pertumbuhan bisnis hingga 15% daripencapaian tahun ini.
Direktur Keuangan Nusa Konstruksi Enjiniring Pratoto S Raharjo menuturkan, DGIK berharap perolehan kontrak maupun pendapatan dapat tumbuh sekitar 10%-15% di tahun depan. Yang didukung oleh proyek-proyek infrastruktur dengan skala besar serta pengembangan bisnis lainnya yang diincar perseroan.
Porsi proyek infrastruktur dalam portofolio kontrak DGIK memang meningkat signifikan. Kondisi ini sejalan dengan langkah transformasi bisnis DGIK untuk meningkatkan kontribusi dari segmen infrastruktur. Transformasi itu ditandai dengan rampungnya proses konsolidasi dan sinergi di bisnis jasa konstruksi dengan PT Dirgantara Yudha Artha (DYA).
Pratoto tak memerinci lebih detail berapa tepatnya target kontribusi proyek infrastruktur terhadap portofolio DGIK di 2023. Namun jika menilik porsi kontrak baru per September 2022, pengerjaan proyek infrastruktur tercatat menyumbang lebih dari 50% terhadap total nilai kontrak yang diperoleh perseroan.
Sumber: Kontan