PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) menyebut segmen properti perkantoran loyo akibat kesulitannya perusahaan start-up maupun teknologi pada 2022, sehingga memilih kantor yang lebih kecil.
Direktur PWON Ivy Wong mengatakan rata-rata perusahaan teknologi yang menyewakan kantor di portofolio PWON memindahkan kantornya ke tempat yang lebih kecil. Hal ini lantas menyebabkan adanya oversupply atau kelebihan pasokan. Ivy mengatakan tarif untuk sewa kantor juga menurun akibat pandemi Covid-19. PWON harus menyesuaikan tarif dengan menurunkan 10 persen karena adanya penurunan okupansi.
Salah satu tenant dari segmen sewa perkantoran PWON adalah perusahaan e-commerce atau dagang-el, yakni Shopee yang baru mulai menyewa kantor pada 2022. Namun, pihak Shopee juga tidak akan menambah ruang kantor yang akan disewakan.
Adapun secara umum, Ivy mengatakan banyak tenant mencari gedung yang lebih efisien dan strategis sembari menyesuaikan tarif yang lebih murah. Ivy memberi contoh adanya beberapa tenant yang berpindah dari Central Business District (CBD) Pakuwon Indah ke Gandaria Tower.
Sumber: Bisnis