PT Sinergi Inti Plastindo Tbk (ESIP) membukukan penjualan bersih senilai Rp 28,52 miliar per semester I-2023. Jumlah ini turun 13,57% dari penjualan bersih di semester I-2022 sebesar Rp 33 miliar. Tak hanya penjualan bersih, laba tahun berjalan ESIP bahkan merosot 86,8%. ESIP hanya meraup laba bersih Rp 239,92 juta di semester pertama tahun ini dari Rp 1,8 miliar pada semester I-2022.
Beban pokok penjualan yang turun 7,62% menjadi Rp 26,79 miliar dari sebelumnya Rp 29 miliar. Meski beban pokok turun lebih kecil ketimbang pendapatan, laba kotor ESIP turun 56,96% menjadi Rp 1,73 miliar.
Sejumlah beban yang ditanggung ESIP cenderung turun. Misalkan, beban usaha yang turun 12,41% dari Rp 1,53 miliar di semester I-2022 menjadi Rp 1,34 miliar di semester I-2023. Beban keuangan pun 83,52% menjadi hanya Rp 106,54 juta. Tetapi, penurunan penjualan tetap memberikan kontribusi terbesar pada penurunan laba Sinergi Inti Plastindo.
Sumber: Kontan