PT United Tractors Tbk (UNTR) berencana untuk menambah armada alat berat baru untuk mendukung agenda bisnis PT Pamapersada Nusantara (PAMA), anak usaha yang bergerak di sektor kontraktor pertambangan.
Di 2023 UNTR menyiapkan belanja modal senilai US$ 1 miliar atau kurang lebih Rp 15,5 triliun (Kurs Rp 15.500/USD) di mana sebesar US$ 800 juta hingga US$ 900 juta dialokasikan untuk mengganti alat berat yang telah usang serta rekondisi alat berat.
Sekretaris Perusahaan UNTR, Sara K Loebis menjelaskan, sebagai kontraktor tambang, Pamapersada Nusantara menggunakan ratusan armada alat berat untuk melakukan pengupasan tanah dan ekstrasi batu bara. Saat ini Pamapersada Nusantara mengoperasikan sekitar 4.000an alat berat. Namun sayang dia tidak bisa memerinci berapa banyak yang sudah usang dan perlu diganti.
Yang terang, di sepanjang 2023 UNTR memasang target optimistis di segmen kontraktor tambang di mana produksi batubara pada tahun 2022 diperkirakan sekitar 117 juta ton, dengan volume overburden (OB) removal sekitar 970 juta bank cubic meter (bcm). Sementara untuk tahun 2023, baik produksi batubara maupun volume OB diperkirakan bisa meningkat sekitar 4%-5%.
Sumber: Kontan