PT Kimia Farma Tbk (KAEF) membeberkan rencana ekspansi perseroan dengan menambah jumlah outlet apotek baru yang tersebar di seluruh Indonesia.
Direktur Utama Kimia Farma David Utama mengatakan, perseroan berencana membuka 100 outlet apotek baru secara bertahap hingga akhir 2023. Hal itu bertujuan agar masyarakat dapat lebih mudah menjangkau produk-produk farmasi dari Kimia Farma.
Perseroan masih fokus untuk memperbanyak jumlah apotek dan belum berniat untuk melakukan ekspansi penambahan fasilitas produksi atau pabrik obat. Sejauh ini Kimia Farma telah memiliki sebanyak 1.244 farmasi, 10 pabrik obat yang tersebar di Jawa Bali, 48 titik distribusi, dan lebih dari 400 klinik.
Selain itu, David mengatakan KAEF juga sedang dalam proses membangun kembali fasilitas rapid test manufacturing plant untuk menunjang produktivitas perseroan.
Sumber: Bisnis