PT Sariguna Primatirta Tbk (CLEO) mengincar pertumbuhan bisnis yang positif selama tahun ini.
Vice President Director CLEO Melisa Patricia menyebutkan, pihaknya berharap penjualan di tahun ini dapat tumbuh hingga 30%. Sedangkan dari sisi bottom line, CLEO mengharapkan laba bersih bisa meningkat dua digit dibandingkan tahun sebelumnya.
Menurut Melisa, pandangan bisnis yang positif di tahun ini terdorong oleh kebijakan pemerintah yang sudah mencabut aturan pembatasan kegiatan masyarakat. Hal ini berpotensi meningkatkan mobilitas dan aktivitas masyarakat dibandingkan kondisi sebelumnya, sehingga turut mendorong konsumsi AMDK, termasuk produk-produk CLEO.
CLEO juga menilik peluang pertumbuhan penjualan pada momen Ramadan dan Lebaran. Menurut Melisa, penjualan ketika masa Ramadan memang cenderung meningkat dibandingkan hari-hari biasa lantaran adanya peningkatan aktivitas masyarakat.
Adapun, untuk menghadapi potensi lonjakan permintaan pihaknya sudah menyiapkan langkah antisipasi berupa penyesuaian produksi. Selain itu, persiapan dan pengecekan yang lebih detil terhadap jaringan distribusi dan transportasi juga perlu dilakukan.
Di tahun 2023 ini perseroan menyiapkan alokasi belanja modal atau capital expenditure (capex) sekitar Rp 300 miliar. Dana capex tersebut akan digunakan sebagai modal pembangunan pabrik baru, pengembangan jaringan distribusi, serta pembelian mesin baru.
Sumber: Kontan