Konsultan real estate dan porperti, Knight Frank Indonesia, menerbitkan laporan terbaru bertajuk Jakarta Property Highlight yang merangkum performa terkini dari sektor ritel di Jakarta pada semester I-2023. Dari segi tingkat okupansi, tercatat bahwa tingkat okupansi ruang ritel saat ini berada di kisaran 78,84% atau relatif sama dengan tingkat okupansi di tahun 2022 lalu.
Walau tingkat okupansi cenderung stagnan atau berada di titik setara dengan tahun sebelumnya, semester ini mencatat adanya peningkatan untuk harga sewa ruang ritel di Jakarta. Tercatat harga sewa meningkat sebesar 3,8% jika dibandingkan dengan tahun lalu (YoY).
Syarifah Syaukat, Senior Research Advisor Knight Frank Indonesia, mengatakan bisa dilihat bahwa ritel sewa memang relatif memiliki performa yang lebih baik dibandingkan ritel strata di Jakarta saat ini.
Sementara itu, Willson Kalip, Country Head Knight Frank Indonesia, juga turut menambahkan di tengah pelemahan daya beli konsumen di era krisis global, peritel tetap dituntut melakukan berbagai strategi untuk memberikan warna baru dalam lansekap ruang ritelnya.
Sumber: Kontan