PT Acset Indonusa Tbk (ACST) terus berburu kontrak baru hingga akhir 2022 untuk meningkatkan kinerja. Per 31 Agustus 2022, ACST membukukan kontrak baru Rp1,1 triliun.
Presiden Direktur Acset Indonusa Idot Supriadi menjelaskan optimistis pesanan permintaan lebih baik dibandingkan dengan tahun lalu. Kontrak dengan nilai besar didapatkan dari penambahan lajur tol Tangerang-Merak sepanjang 12 Km. Selain itu, terdapat sejumlah proyek dari grup Astra, yakni fasilitas pabrik di PT Astra Daihatsu motor dan PT Astra Honda Motor.
Dia menilai dari pencapaian per semester I/2022 dapat menutup tahun dengan kinerja yang lebih baik. Hal ini didukung inisiatif manajemen mengejar proyek baru di sektor pondasi, infrastruktur, dan bangunan. ACST masih mencatatkan rugi bersih sepanjang semester I/2022 sebesar Rp114,45 miliar, sedikit lebih rendah dibandingkan dengan rugi bersih semester I/2022 sebesar Rp153,17 miliar.
Sumber: Bisnis