Anak usaha PT Trans Power Marine Tbk (TPMA), PT Trans Logistik Perkasa (TLP) mendapatkan fasilitas kredit Rp1 triliun untuk pembiayaan pembelian kapal baru dan bekas.
Direktur Trans Power Marine Rudy Sutiono mengatakan fasilitas kredit dari PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) sebesar Rp1 triliun memiliki tenor 8 tahun. Nantinya selain digunakan sebagai biaya pembelian kapal baru maupun bekas, fasilitas kredit juga akan digunakan untuk modal kerja operasional TLP.
Trans Logistik Perkasa telah menandatangani perjanjian fasilitas kredit tersebut pada tanggal 4 September 2023 dan diharapkan dapat mendukung rencana ekspansi TLP yang secara tidak langsung tentunya berdampak pada kinerja induk perusahaan yaitu Trans Power Marine.
Rudy mengatakan armada yang dimiliki oleh TLP difokuskan untuk melayani pengangkutan bijih nikel ke smelter-smelter yang ada di Indonesia sebagai upaya mendukung program hilirisasi pemerintah. Pada 2023, PT Trans Logistik Perkasa juga menargetkan pembelian kapal tunda dan tongkang sebanyak 40 unit yang diharapkan prosesnya akan selesai pada 2024.
Sumber: Bisnis