PT Midi Utama Indonesia Tbk (MIDI) optimistis dapat mempertahankan tingkat pertumbuhan di semester II 2023.
Corporate Secretary MIDI, Suantopo mengatakan, terkait proyeksi kinerja pendapatan dan laba bersih, Perseroan akan berusaha mempertahankan tingkat pertumbuhan pendapatan dan laba bersih double digit seperti pada semester I tahun 2023.
Hingga Juni 2023 MIDI tercatat telah memiliki 27 gerai Alfamidi baru dan 250 gerai Lawson baru. Suantopo memastikan bahwa ini semua masih sejalan dengan target yang dipasang di awal tahun. Tahun 2023 ini, MIDI membidik pembangunan 200 gerai baru Alfamidi dan 500 gerai baru Lawson.
Selaras dengan penambahan gerai tersebut dan juga gudang, MIDI telah merealisasikan capex sekitar Rp577 miliar hingga kini. Tahun ini MIDI alokasikan total capex Rp 1,6 triliun dan Rp 600 miliar khusus dialirkan untuk pengembangan gerai Lawson.
Menghadapi persaingan antar gerai modern yang agresif saat ini, MIDI menyatakan bahwa strategi bersinergi dengan PT Lancar Wiguna Sejahtara, merupakan langkah ekspansi bisnis yang diandalkan tahun ini. Melalui anak perusahaan MIDI, pihaknya meluncurkan format gerai Lawson store-in-store alias gerai di dalam gerai Alfamidi.
Sumber: Kontan