PT Nusa Konstruksi Enjiniring Tbk (DGIK) berhasil mencetak perbaikan kinerja di sepanjang sembilan bulan 2022. DGIK tercatat membukukan pendapatan sebesar Rp 275,47 miliar. Capaian ini tumbuh 18,3% dibandingkan periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 232,79 miliar.
Meskipun belum mampu membukukan laba usaha, namun rugi usaha perseroan terpantau menyusut signifikan. Rugi usaha sepanjang sembilan bulan pertama tahun ini turun 41% menjadi Rp 14,46 miliar dari periode yang sama tahun lalu yang sebesar Rp 24,69 miliar.
Selain dari pertumbuhan pendapatan, perbaikan performa perseroan juga disumbang dari efisiensi operasional. Tercatat, beban operasional mengalami penurunan meskipun pendapatan tumbuh, begitu juga efisiensi di beban kontrak yang terlihat dari margin bruto yang meningkat 240 bps menjadi 14,9%.
Hingga saat ini, DGIK masih menjalani program pembelian kembali saham (Share Buyback) dengan realisasi saham yang dibeli hingga September sebanyak 290.256.900 lembar. Nusa Konstruksi optimistis di tahun 2023 akan mampu menghasilkan pertumbuhan yang lebih baik, meskipun dibayangi dengan perkiraan resesi global dan tekanan terhadap laju pertumbuhan ekonomi domestik.
Sumber: Kontan