PT Inti Bangun Sejahtera Tbk (IBST) pasang target pendapatan Rp 1 triliun tahun ini. Digitalisasi menjadi pendorong kinerja IBST untuk meraih target.
Merciana Anggraini, Sekretaris Perusahaan IBST mengatakan, target pendapatan tahun ini sekitar Rp 1 triliun dan target laba bersih dipatok sekitar Rp 71 miliar. Hal ini bakal diwujudkan dengan berbagai langkah IBST seperti penambahan menara dan pembangunan jaringan serat optik.
Adapun hingga semester pertama 2022, realisasi penambahan menara IBST berjumlah 139 menara baru dari target 830 menara baru. Gap antara target dan pencapaian tersebut diakui karena aksi merger antar operator telekomunikasi antara lain PT Indosat Tbk dan PT Hutchison 3 Indonesia/H3I.
Kendati demikian, IBST tetap optimis target penambahan menara ini dapat tercapai pada semester kedua 2022. IBST yakin pesanan menara telekomunikasi bakal banyak masuk pada semester kedua. Sementara terkait usaha untuk memperluas ekspansi jaringan serat optik, IBST menetapkan target penambahan pembangunan jaringan serat optik sekitar 3.868 kilometer (km) hingga akhir tahun 2022.
Sumber: Kontan