PT Bumi Resources Tbk (BUMI) kini masih mengkaji calon mitra baru untuk menggantikan Air Products untuk proyek hilirisasi batubara.
Direktur dan Sekretaris BUMI Dileep Srivastava mengungkapkan, pihaknya terus melaksanakan diskusi untuk menentukan mitra yang baru. Kepastian terkait mitra pengganti baru bisa diumumkan jika proses diskusi mencapai tahapan yang lebih jauh.
Sebelumnya, Air Products yang merupakan mitra PT Kaltim Prima Coal (KPC), anak usaha BUMI, memutuskan untuk mundur dari proyek fasilitas pengolahan batubara menjadi metanol di Bengalon, Kalimantan Timur. Dalam proyek hilirisasi batubara, KPC sedianya berkolaborasi dengan Ithaca Group dan Air Product. KPC akan berperan sebagai pemasok batubara untuk fasilitas gasifikasi tersebut.
Kebutuhan batubara yang mesti disediakan oleh KPC untuk proyek gasifikasi di Bengalon sekitar 5 juta ton-6,5 juta ton per tahun dengan kualitas GAR 4.200 kcal per kg. Ketika beroperasi, pabrik tersebut dapat menghasilkan 1,8 juta ton per tahun metanol.
Sumber: Kontan