PT Saraswanti Anugerah Makmur Tbk (SAMF) mengamankan stok bahan baku pupuk di tengah dampak perang Rusia-Ukraina. Saraswanti kembali menjalin kerja sama dengan Eurochem, perusahaan bahan kimia pertanian dari Swiss.
CEO Saraswanti Anugerah Makmur, Yahya Taufik menyatakan, pihaknya kembali menjalin kerja sama dengan EuroChem untuk pengadaan bahan baku pupuk selama 2023 dengan volume sekitar 200.000 ton. Yahya mengakui, strategi mengamankan pasokan bahan baku ini juga karena menimbang masih adanya dampak dari perang Rusia dan Ukraina terhadap supply chain bahan baku pupuk.
Namun, SAMF telah mengamankan pemenuhan kebutuhan bahan baku dengan kontrak dari beberapa supplier. Dia berharap melalui upaya tersebut, fokus bisnis SAMF pada jasa perkebunan yang terintegrasi dapat segera terwujud. Dengan ini, Saraswanti dapat memetik keuntungan dan arus kas yang lebih baik yang pada akhirnya meningkatkan nilai tambah bagi stakeholder.
Di sepanjang tahun ini, SAMF merencanakan belanja modal sekitar Rp 110 miliar, yang akan dipergunakan untuk perluasan lahan pabrik, penambahan mesin produksi, kantor cabang dan riset. Agenda bisnis ini dilakukan Saraswanti lantaran melihat permintaan pupuk yang terus meningkat dari tahun ke tahun.
Sumber: Kontan