PT Berdikari Pondasi Perkasa Tbk (BDKR) resmi melantai di Bursa Efek Indonesia. BDKR pun menargetkan pertumbuhan laba bersih double digit pada 2023.
Direktur BDKR Tan Franciscus mengatakan bahwa perusahaan menargetkan pendapatan sebesar Rp 546,6 miliar atau tumbuh 15% dibandingkan tahun lalu. Adapun tahun lalu pendapatan BDKR sebesar Rp 476 miliar. Sementara untuk laba bersih, BDKR menargetkan pertumbuhan hingga 18%.
Dengan proyeksi kinerja tersebut, BDKR juga menjanjikan akan membagikan dividen kepada pemegang sahamnya. Sebanyak-banyaknya sebesar 30% dari laba bersih tahun buku 2023.
Seluruh dana IPO nantinya akan digunakan untuk kebutuhan modal kerja BDKR. Di antaranya adalah gaji dan tunjangan karyawan, pembelian perlengkapan proyek, biaya langsung, solar, oli dan aki, pembelian suku cadang, pembayaran premi asuransi untuk alat berat dan proyek, dan biaya operasional.
Sumber: Kontan