PT TBS Energi Utama Tbk (TOBA) mencatat kinerja positif pada 2022 dengan laba bersih tumbuh 20,25 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dibandingkan dengan 2021. TOBA mencatat pendapatan senilai US$635,79 juta atau setara dengan Rp9,91 triliun. Jumlah tersebut tumbuh 37,41 persen dibandingkan dengan pada 2021 senilai US$462,66 juta.
Di samping pendapatan yang meningkat, beban pokok pendapatan TOBA juga naik ke US$499,74 juta, naik 29,84 persen dari tahun sebelumnya di US$384,86 juta. Dengan demikian, laba kotor TOBA tercatat sebesar US$136,01 juta atau setara dengan Rp2,12 triliun pada 2022, naik 74,82 persen dari pada 2021 senilai US$77,80 juta. Adapun, TOBA berhasil membukukan laba bersih senilai US$57,82 juta atau setara dengan Rp901,53 miliar. Jumlah ini naik 20,25 persen dari tahun sebelumnya US$48,08 juta.
Sampai dengan akhir Desember 2022, total aset TOBA juga meningkat ke US$899,39 juta, dari tahun sebelumnya US$858,10 juta. Liabilitas perseroan mengalami penurunan dan ekuitasnya mengalami peningkatan. Perseroan mencatat total liabilitasnya sebesar US$475,61 juta, turun dari tahun sebelumnya di US$503,87 juta, dengan liabilitas jangka pendek US$131,90 juta dan liabilitas jangka panjang 343,71 juta.
Sumber: Bisnis