Rugi Sritex (SRIL) Berkurang Jadi Rp2,3 Triliun Kuartal III/2022

2022-12-02 10:56:10 - Bagikan ke Facebook Whatsapp Twitter

PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL) atau Sritex mencetak penurunan penjualan sepanjang 9 bulan 2022, namun berhasil menipiskan kerugian secara tahunan. Sritex mencatatkan penjualan sebesar US$474,17 juta atau setara Rp7,46 triliun (kurs Jisdor Rp15.742 per dolar AS) sepanjang sembilan bulan 2022. Penjualan ini tercatat turun 25,58 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebesar US$637,1 juta. 

Penjualan SRIL dikontribusikan dari pemintalan sebanyak US$284 juta, pertenunan US$35,9 juta, finishing kain US$81,8 juta, dan konveksi sebesar US$72,4 juta. Turunnya penjualan perseroan juga turut menurunkan beban pokok penjualan 22,6 persen menjadi US$638,9 juta, dari US$826,2 juta.

Besar beban pokok penjualan tersebut membuat SRIL mencatatkan rugi bruto sebesar US$164,8 juta hingga kuartal III/2022. Rugi bruto ini lebih kecil bila dibandingkan semester I/2021 yang sebesar US$189,1 juta. Rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk SRIL juga tercatat turun 84,01 persen menjadi US$147,7 juta atau sebesar Rp2,36 triliun, dari US$924 juta di kuartal III/2021.

Adapun hingga akhir September 2022, SRIL mencatatkan jumlah aset sebesar US$1,04 miliar, turun dari akhir Desember 2021 sebesar US$1,2 miliar.


Sumber: Bisnis

Bagikan:

DISCLAIMER ON!

Pandangan diatas merupakan pandangan dari PanenSAHAM, dan kami tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang diterima oleh investor dalam bertransaksi. Semua keputusan ada di tangan investor

Berita Menarik Lainnya: